Search

Ketika Garut Membangun Masa Lalu yang Tertunda - Suara Merdeka CyberNews


Ketika Garut Membangun Masa Lalu yang Tertunda

RK Serius Poles Desa

Arum Jeram di Sungai Cimanuk, Garut. (suaramerdeka.com/Setyadi Dwi)
Arum Jeram di Sungai Cimanuk, Garut. (suaramerdeka.com/Setyadi Dwi)

GARUT, suaramerdeka.com - Masa lalu kadang tak menyenangkan. Masa lalu juga kerap ingin diulang. Tapi jangan lantas diartikan sebagai cerita soal mantan. Ini tak lebih sebagai semangat yang tengah diusung Kabupaten Garut dalam mengangkat potensi daerah.

Langkah tersebut seiring dengan komitmen Gubernur Jabar, Ridwan Kamil (RK), untuk lebih menggenjot pembangunan desa mulai 2020. Terlebih tahun ini, mantan Wali Kota Bandung itu ingin ngabret (melesat) dalam mewujudkan program kampanyenya. Jurus melalui sektor pariwisata tetap jadi andalan.

"Karena kita ingin dampak ekonominya langsung menetes ke warga desa. Mereka jangan jadi penonton terus," katanya dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke daerah yang identik dengan produk dodol itu pada sepanjang Minggu (26/1) kemarin.

Titik-titik yang jadi subjek kunjungan adalah kegiatan peresmian Wisata Cinunuk, Kecamatan Wanaraja. Selain panorama alam, desa itu selama ini dikenal sebagai tujuan wisata ziarah ke Makam Eyang Muhammad Diwangsa atau Sunan Papak.

Di wilayah tersebut, terdapat pula menu memetik jeruk siam atau jomnis, jeruk hejo (berkulit hijau) tapi manis yang ditawarkan perkebunan milik penduduk. Tak sekadar buah, pelancong bisa membungkus buah tangan lewat produk olahan seperti selai dan kerupuk berbahan kulit jeruk.

Untuk itu, dia mendorong warga untuk menangkap peluang tersebut dengan menawarkan homestay sehingga rumahnya menghasilkan nilai ekonomis. Titik lainnya adalah  Agrowisata Arung Jeram Sungai Cimanuk di Kampung Leles, Desa Sindangsuka, Kecamatan Cibatu.

Bersama rombongan, RK bersama istri, Atalya Praratya dan Wabup Hilmi Budiman menyempatkan diri menaiki perahu karet guna menjajal jeram dari sungai yang disebut mempunyai segmentasi grade relatif lengkap dari mulai 4 lebih hingga grade 3 yang direkomendasikan untuk umum itu.

"Sebelum arum jeram identik dengan Sukabumi dengan Citariknya, sebenarnya kegiatan arum jeram di Garut terutama di Cimanuk sudah ramai dari dulu-dulu. Hanya saja, untuk mengemasnya, kami memang terlambat, terutama dalam membangun point start dan finish, plus sarana pendukung seperti MCK yang representatif, dan sekarang momentumnya untuk bangkit," jelas penggiat yang juga pelatih arum jeram, Finza Nugraha (31).

Langkah pengembangan dan kelihaian dalam memanfaatkan potensi memang jadi persoalan. Modal Garut sendiri, diakui sangat besar, bahkan sudah dimiliki sejak dulu lampau. Menurut Hilmi Budiman, Belanda sesungguhnya sudah menyiapkan Garut sebagai tempat wilayah khusus wisata sejak masa kolonial.

Itu ditandai dengan pembangunan hotel kelas wahid di daerah yang dulunya dijuluki Swiss van Java desa, Di antaranya di Ngamplang dan Cisurupan. Dengan dukungan dari provinsi dan pemerintah pusat, Hilmi optimis pengembalian kejayaan Garut seperti halnya keunggulan di masa lalu bisa dilakukan. "Kami punya 421 desa, 21 kelurahan yang bisa didorong sebagai desa wisata. Karena ini dampaknya berarti," tandasnya.

Ridwan Kamil pun meminta Garut untuk rajin mempromosikan keunggulan desa wisatanya terutama melalui Sosmed. Pusat pun sudah menggelontorkan Rp 100 miliar untuk pengembangan Situ Bagendit. Lebih dari itu, jalur kereta api yang sebelumnya mati sudah berhasil direaktivasi. "Ini artinya arus dari Jakarta dan Bandung ke Garut Kota sudah langsung terkoneksi. Ini artinya orang yang mau buang duit semakin banyak, peluang ini harus ditangkap," jelasnya.


(Setiady Dwi/CN40/SM Network)

Berita Terkait

Let's block ads! (Why?)



"masa" - Google Berita
January 26, 2020 at 05:15PM
https://ift.tt/2TXVW6U

Ketika Garut Membangun Masa Lalu yang Tertunda - Suara Merdeka CyberNews
"masa" - Google Berita
https://ift.tt/2lkx22B

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ketika Garut Membangun Masa Lalu yang Tertunda - Suara Merdeka CyberNews"

Post a Comment

Powered by Blogger.