JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengungkapkan bahwa belanja pengadaan barang dan jasa yang dilakukan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah harus berkontribusi signifikan terhadap industri dalam negeri.
Hal itu, dia sampaikan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas), Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tahun 2019 di JCC Jakarta, hari ini.
Baca juga: Sri Mulyani 'Sentil' 328 Importir Bermasalah
"Tolong betul-betul disadari. Pengembangan industri dalam negeri itu bisa didesain dari proses pengadaan barang dan jasa. Ketua Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), dan Bappenas tolong didesain strategi berkembangnya UKM di negara kita," ujar dia, Rabu (6/11/2019).
Misalnya, lanjut dia, urusan pacul dan cangkul saja Indonesia masih impor. Dia heran, apakah tidak bisa didesain industri UKM di Indonesia buat pacul. Di mana puluhan ribu ratusan ribu cangkul yang dibutuhkan masih impor.
"Apakah negara kita yang sebesar ini industrinya yang sudah berkembang benar pacul cangkul harus impor? Tolong didesain, ini baru satu barang. barang lain masih ribuan. Enak banget itu negara yang di mana barang itu kita impor. kita ini masih defisit transaksi berjalan, defisit neraca perdagangan, masih impor. Impor itu enak karena harganya lebih murah," ungkap dia.
"masa" - Google Berita
November 06, 2019 at 11:51AM
https://ift.tt/2JSuHVu
Presiden Jokowi: Masa Beli Cangkul Saja Impor? - Okezone Economy
"masa" - Google Berita
https://ift.tt/2lkx22B
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Presiden Jokowi: Masa Beli Cangkul Saja Impor? - Okezone Economy"
Post a Comment