Merdeka.com - Pemerintah berusaha bergerak cepat dalam menangkal Virus Corona (Covid-19) di Indonesia agar tidak semakin menyebar. Terlebih, umat muslim akan merayakan Idul Fitri pada akhir Mei mendatang.
"Sebentar lagi kan mau Idul Fitri, masa iya sungkem dengan orangtua cuma gini-gini doang? Masa iya salaman sama orang tua pakai kaki? Ya enggak," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (12/3).
Idul Fitri identik dengan bermaaf-maafan dan bersalaman dengan sesama manusia. Yurianto tak mau virus corona membuat semua orang khawatir sehingga tak mau salat Id berjemaah.
"Atau enggak bisa Salat Id kan repot. Masa Salat Id dilakukan oleh keluarga? Kan repot ini," ucapnya.
1 dari 1 halaman
Hingga kini, total ada 34 kasus virus corona di Indonesia. Dimana, 20 kasus diantaranya adalah imported case atau pasiennya terinfeksi virus corona di luar negeri.
Sementara itu, satu pasien corona di Indonesia dinyatakan meninggal dunia. Dia adalah seorang WNA berusia 53 tahun.
Pemerintah menyatakan bahwa pasien yan teridentifikasi sebagai kasus 25 memiliki beberapa penyakit bawaan sebelum positif corona. Mulai dari, diabetes, hipertensi, hingga paru obstruksi yang sudah menahun.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6.com
"masa" - Google Berita
March 12, 2020 at 10:06PM
https://ift.tt/2xqea7U
Pemerintah Gerak Cepat Tangkal Corona: Masa Nanti Idul Fitri Salaman Pakai Kaki | merdeka.com - Merdeka.com
"masa" - Google Berita
https://ift.tt/2lkx22B
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pemerintah Gerak Cepat Tangkal Corona: Masa Nanti Idul Fitri Salaman Pakai Kaki | merdeka.com - Merdeka.com"
Post a Comment